Oleh : Nayla Tri dan Keyla Faza

FLS? Apa itu FLS?  Festival Literasi Sidoarjo merupakan sebuah program pengembangan literasi sekolah yang memfasilitasi seluruh siswa dan guru jenjang SD, SMP, SMA dan sederajat untuk dapat menerbitkan buku ber ISBN, mendapatkan pelatihan dan sertifikasi kompetensi, pendampingan pengembangan program literasi, serta kompetisi berliterasi. Program FLS kali ini juga bekerja sama dengan Nyalanesia.

Tema yang diambil yaitu tentang kearifan lokal Sidoarjo. Dengan diadakannya program ini, juga memberikan banyak sekali manfaat  seperti; meningkatkan kreativitas dan imajinasi siswa, bersaing secara sehat, mengembangkan potensi dan kemampuan siswa, dll.

Ternyata, SMP Negeri 1 Sedati juga mengikuti program FLS ini lohh! Peserta yang mengikuti kegiatan ini kurang lebih sekitar 50 siswa yang terdiri dari perwakilan masing-masing kelas 7, 8, tim Jurnalistik, dan juga para bapak ibu guru. Setelah itu pada tanggal 18 Februari 2022, peserta mulai dimasukkan ke dalam grup WhatsApp untuk memudahkan komunikasi dan pendataan. Pada saat pendataan, peserta diharuskan mengisi link pendaftaran. Syarat untuk mengikuti program ini adalah peserta diwajibkan membayar Rp50.000 ke wali kelas masing masing.

Bimbingan pertama diadakan secara tatap muka yaitu pada tanggal 30 Maret 2022. Bertempat di ruang perpustakaan, para guru pembimbing menyambut peserta dengan senang hati. Guru pembimbing program FLS di Spensased yaitu, Endang Sri Lestari, S.Pd, Titik Dharmayu, S.Pd, Oktavia Kurniawati, S.Pd, Yohanna Puspitarini, S.Pd, dan Wiwit Wihandoko, S.Pd. Awalnya peserta disuruh memilih karya yang akan dijadikan buku antologi. Pilihan karya berupa puisi atau cerpen. Sehabis bermusyawarah, akhirnya disepakati hasil karya yang dipilih yaitu berupa puisi. Para guru pembimbing pun menjelaskan ketentuan pembuatan karya puisi. Mulai dari jenis font, ukuran, dan line space.

Dilanjutkan pada bimbingan kedua yang diadakan pada tanggal 8 April 2022. Di pertemuan kali ini, para peserta mulai membuat puisi sesuai dengan tema. Tentunya mereka tak lepas dari bimbingan para guru. Jika puisi sudah selesai maka harus disetorkan kepada guru bimbingan untuk dicek dan pastinya akan diberi masukan dan evaluasi. Sedangkan bagi yang belum selesai, hasil puisi akan disetor pada bimbingan selanjutnya.

Selain mengikuti bimbingan, para peserta juga diwajibkan untuk mengikuti Workshop Digital FL Sidoarjo 2022. Workshop berisikan materi puisi, cerpen, artikel yang sudah disiapkan dalam bentuk video. Setelah mengikuti Workshop, para peserta akan mendapatkan sertifikat setiap melihat satu video. Tutorial mengakses link Workshop dan sertifikat tentu saja akan dibantu oleh Bapak/ibu guru pendamping.

Selanjutnya pada bimbingan ketiga, dilanjutkan dengan evaluasi puisi. Untuk sementara, hasil puisi masih berupa print out. Jika sudah mendapatkan masukan dari guru pendamping, maka puisi harus direvisi dan diubah ke dalam bentuk file Word yang nantinya akan dikirimkan melalui grup WhatsApp.

Lalu pada pertemuan yang terakhir adalah “pengecekan plagiasi”. Hasil karya peserta akan di cek tingkat plagiasi nya melalui sebuah aplikasi. Tingkat plagiasi harus 0%, jika melebihi itu maka peserta harus mengganti atau membuat kembali puisi. Untuk hasil karya yang memiliki tingkat 0% plagiasi, mereka bisa langsung mengirimkan file puisi melalui grup WhatsApp dengan format (Nama_kelas_puisi).

Kemudian pada tanggal 11 Mei 2022, naskah puisi yang sudah dikirim akan diserahkan oleh guru pendamping ke FLS Sidoarjo. Selain itu, hasil karya peserta akan dicetak menjadi buku. Kabar baik juga, hasil puisi siapapun yang masuk ke dalam nominasi 3 puisi terbaik, mereka akan menjadi duta Literasi Spensased. Penjurian tingkat Kabupaten akan dilaksanakan pada tanggal 1 Juli – 31 Juli.

Nahhh, itu dia salah satu program yang Spensased lakukan untuk meningkatkan Literasi pada siswa. Kami sebagai salah satu peserta merasa sangat senang bisa mengikuti program ini. Ada banyak sekali hal positif yang dapat kami petik dari program ini. Semoga dengan diadakannya program ini, bidang Literasi di Indonesia dapat berkembang dengan baik. Sekian dari kami, sampai jumpa lagi di artikel berikutnya!